Keris Sabuk Inten Luk 11 Tangguh Mataram Sultan Agung Sepuh Kuno
Rp6,600,000
Keris Sabuk Inten Luk 11 Tangguh Mataram Sultan Agung Sepuh Kuno
– Jenis Keris : Luk 11
– Dhapur : Sabuk Inten
– Pamor : Wos Wutah
– Tangguh : Mataram Sultan Agung
– Warangka : Branggah Jogjakarta
– Bahan Warangka : Kayu Timoho
– Pendok : Slorok Templek Kemalo Merah
– Mendak : Kuningan Hias Permata
Barang sama persis seperti foto.
garansi 100% asli sepuh kuno
Stok 1
Alasan berbelanja di Bumipermata.Com
- Terpercaya Sejak 2012
- Garansi Uang Kembali
- Di Marketplace Bisa COD - Bayar setelah barang sampai
Deskripsi
Ulasan (0)
Deskripsi
Berat | 2000 gram |
---|---|
Dimensi | 40 × 20 × 10 mm |
SKU | K168 |
Kategori | Keris Pusaka, Keris Pusaka Kuno |
Tag | Keris pusaka Mataram, Keris Sabuk Inten, Luk 11, Pamor Sabuk Inten, Tangguh Mataram Sultan Agung |
Keris Sabuk Inten Luk 11 Tangguh Mataram Sultan Agung Sepuh Kuno
Keris merupakan salah satu warisan budaya Nusantara yang sarat makna spiritual, estetika, dan sejarah. Salah satu keris yang memiliki nilai tinggi dalam dunia perkerisan adalah Keris Sabuk Inten Luk 11 dari Tangguh Mataram Sultan Agung Sepuh Kuno. Keris ini tidak hanya dihargai karena keindahan bentuk dan pamornya, tetapi juga karena tuah dan sejarah panjang yang melingkupinya.
Tangguh Mataram Sultan Agung: Sejarah dan Kejayaan
Tangguh Mataram Sultan Agung merujuk pada periode pembuatan keris di masa pemerintahan Sultan Agung Hanyokrokusumo (1613–1645), raja terbesar dari Kesultanan Mataram. Sultan Agung dikenal sebagai pemimpin yang kuat, bijaksana, dan memiliki pengaruh besar dalam membangun Mataram sebagai kekuatan politik dan militer di Jawa. Pada masa pemerintahannya, seni pembuatan keris mencapai puncak kejayaan, dengan banyak empu menghasilkan karya-karya keris yang megah, penuh filosofi, dan memiliki energi spiritual yang kuat.
Keris-keris dari Tangguh Mataram Sultan Agung biasanya memiliki ciri khas sebagai berikut:
- Bilah yang Kokoh dan Elegan: Keris pada masa ini umumnya memiliki bilah yang kuat, dengan bentuk yang proporsional dan estetis.
- Luk yang Dinamis: Keris dengan luk (lekukan) yang khas, seperti Luk 11 pada Sabuk Inten, memiliki makna spiritual yang mendalam.
- Pamor yang Simbolis: Pamor pada keris Mataram sering kali memiliki makna simbolik yang terkait dengan kekuatan, kesejahteraan, dan perlindungan.
Lihat juga : Keris Pamor Bendo Segodo Tangguh Madura Empu Koso Original Kuno
Keris Sabuk Inten: Makna dan Filosofi
Sabuk Inten merupakan salah satu jenis keris yang memiliki pamor yang indah dan berkesan mewah. Sabuk Inten secara harfiah berarti “sabuk intan” atau “ikat intan”, yang menggambarkan kekayaan, kemuliaan, dan kekuatan batin. Pamor ini sering kali tampak seperti rangkaian batu permata atau intan yang melingkari bilah keris, memberikan kesan kemewahan sekaligus kekuatan.
Dalam dunia perkerisan, pamor Sabuk Inten diyakini memiliki makna sebagai simbol keberuntungan, kewibawaan, dan kejayaan. Keris dengan pamor ini dianggap mampu menarik rezeki, memberikan kharisma, serta meningkatkan kekuatan spiritual pemiliknya. Pamor ini juga melambangkan kekuatan batin yang kokoh, seperti halnya intan yang tak mudah dihancurkan.
Luk 11: Simbol Keselarasan dan Keseimbangan
Luk 11 merujuk pada jumlah lekukan pada bilah keris. Luk dalam keris tidak hanya sekadar bentuk artistik, tetapi memiliki makna simbolis yang mendalam. Jumlah luk sering kali dikaitkan dengan berbagai aspek kehidupan, alam, dan spiritualitas.
Pada keris Sabuk Inten, Luk 11 dianggap sebagai simbol keselarasan antara dunia material dan spiritual. Angka 11 juga melambangkan kesempurnaan dan keseimbangan, di mana pemilik keris ini diharapkan mampu menjalani hidup dengan harmoni, menjaga keseimbangan antara kewajiban duniawi dan kehidupan spiritual. Selain itu, Luk 11 juga sering dikaitkan dengan kepemimpinan, keberanian, dan kebijaksanaan, menjadikan keris ini sangat cocok bagi mereka yang memiliki peran penting dalam masyarakat.
Tuah dan Kekuatan Keris Sabuk Inten Luk 11
Keris Sabuk Inten Luk 11 dari Tangguh Mataram Sultan Agung diyakini memiliki berbagai tuah atau manfaat spiritual yang kuat. Beberapa tuah yang sering dikaitkan dengan keris ini antara lain:
- Kharisma dan Wibawa Keris Sabuk Inten diyakini dapat meningkatkan kharisma dan wibawa pemiliknya, terutama bagi mereka yang memiliki peran sebagai pemimpin. Dengan pamor Sabuk Inten yang mewah, keris ini memberikan kesan kemuliaan dan keagungan, yang memancarkan kewibawaan bagi siapa saja yang memilikinya.
- Perlindungan Spiritual Sebagai pusaka yang kuat, keris ini juga dianggap memiliki kemampuan memberikan perlindungan gaib. Pamor Sabuk Inten dipercaya dapat menolak energi negatif, gangguan gaib, serta melindungi pemiliknya dari niat jahat orang lain.
- Kelimpahan dan Keberuntungan Sabuk Inten sering dihubungkan dengan kelimpahan rezeki dan keberuntungan. Pemilik keris ini diyakini akan mendapatkan kemudahan dalam berbagai aspek kehidupan, baik dalam hal usaha, karier, maupun kehidupan pribadi. Pamor ini mengalirkan energi positif yang membawa keberuntungan dan kelancaran dalam segala hal.
- Keseimbangan Batin Luk 11 pada keris ini melambangkan keseimbangan antara aspek material dan spiritual. Pemilik keris ini diharapkan mampu menjaga keseimbangan dalam hidupnya, mengharmonikan antara urusan duniawi dan kebatinan, sehingga dapat mencapai ketenangan batin dan kebahagiaan.
Cara Merawat Keris Sabuk Inten Luk 11
Sebagai pusaka yang memiliki nilai tinggi, baik dari segi estetika maupun spiritual, keris Sabuk Inten Luk 11 memerlukan perawatan khusus agar tetap terjaga energi dan keindahannya. Berikut beberapa cara merawat keris ini:
- Jamasan Keris: Proses jamasan atau pembersihan keris biasanya dilakukan setahun sekali, terutama pada bulan Suro (Muharram) dalam kalender Jawa. Pembersihan ini dilakukan dengan air jeruk nipis atau nira untuk menghilangkan karat pada bilah keris, kemudian diolesi dengan minyak cendana untuk menjaga kilau pamornya.
- Penyimpanan di Tempat yang Layak: Keris Sabuk Inten harus disimpan di tempat yang bersih dan suci, jauh dari kelembapan yang dapat menyebabkan karat. Simpanlah keris di dalam warangka yang terbuat dari bahan kayu yang kuat, dan pastikan untuk menjauhkan keris dari benda-benda yang membawa energi negatif.
- Penghormatan Spiritual: Sebagai pusaka yang memiliki kekuatan spiritual, pemilik keris Sabuk Inten dianjurkan untuk melakukan meditasi atau doa secara rutin. Ini penting untuk menjaga hubungan spiritual antara pemilik dan keris, serta memastikan bahwa energi positif dari keris tetap terjaga.
Baca juga : Macam-Macam Pamor Keris dan Filosofi Tuahnya: Kekayaan Spiritual dalam Senjata Tradisional
Kesimpulan
Keris Sabuk Inten Luk 11 dari Tangguh Mataram Sultan Agung Sepuh Kuno adalah salah satu pusaka yang memiliki nilai spiritual dan estetika yang sangat tinggi. Dengan pamor Sabuk Inten yang melambangkan kemewahan, kelimpahan, dan kekuatan batin, serta Luk 11 yang melambangkan keseimbangan dan keselarasan, keris ini menjadi simbol wibawa, perlindungan, dan kelimpahan bagi pemiliknya.
Sebagai peninggalan dari masa Sultan Agung yang memerintah Kerajaan Mataram, keris ini juga menjadi saksi bisu dari kejayaan seni pembuatan keris pada masa itu. Oleh karena itu, merawat dan menghormati keris Sabuk Inten tidak hanya menjaga keindahan fisiknya, tetapi juga mempertahankan tuah dan energi spiritual yang terkandung di dalamnya agar terus memberikan manfaat bagi pemiliknya.
Ulasan
Belum ada ulasan.