Keris Sempono Bungkem Luk 7 Pamor Ngulit Semangka Tangguh Mojopahit Abad XIII Kuno
Rp6,700,000
Stok 1
Alasan berbelanja di Bumipermata.Com
- Terpercaya Sejak 2012
- Garansi Uang Kembali
- Di Marketplace Bisa COD - Bayar setelah barang sampai
Deskripsi
Ulasan (0)
Deskripsi
Berat | 2000 gram |
---|---|
Dimensi | 40 × 20 × 10 mm |
SKU | K024 |
Kategori | Keris Pusaka, Keris Pusaka Kuno |
Tag | Abad XIII Keris, Kerajinan Keris Majapahit, Keris antik Jawa, Keris Ritual dan Spiritual, Keris Sempono Bungkem, Keris sepuh kuno, Keris Tradisional Indonesia, Luk 7 Keris, Makna Filosofis Keris, Nilai Budaya Keris, Pamor Keris Jawa, Pamor Ngulit Semangka, Pembuatan Keris Kuno, Perawatan Keris Antik, Sejarah Keris Jawa, Tangguh Mojopahit |
Keris Sempono Bungkem Luk 7 Pamor Ngulit Semangka Tangguh Mojopahit Abad XIII Kuno
Spesifikasi Lengkap Pusaka :
– Jenis Pusaka : Luk 7
– Dhapur / Bentuk : Sempono Bungkem
– Pamor / Gambar : Ngulit Semangka
– Tangguh / Est Era Pembuatan : Mojopahit Abad XIII
– Panjang Bilah : 34,4 cm
– Warangka : Branggah Jogjakarta
– Bahan Rangka : Kayu Akasia
– Handle / Gagang : Kayu Akasia
– Pendok : Bunton Jogja Kuningan Sepuh Emas
– Mendak : Parijata bahan Kuningan
Barang sama persis seperti foto.
garansi 100% asli sepuh kuno
Tentang Keris Sempono Bungkem
Keris Sempono Bungkem atau Supana bungkem ialah salah satu bentuk dhapur Keris Sempono luk 7 (tujuh) yang agak berbeda dan paling istimewa dari Keris dhapur Sempono pada umumnya, ciri khas dari Keris Sempono Bungkem ialah pada ciri -ciri ricikan kembang kacangnya yang bungkem atau menempel pada ghandiknya. Itulah sebabnya mengapa Keris ini dinamakan Keris Sempono bungkem, karena kembang kacangnya memang bungkem.
Keris Sempono Bungkem termasuk keris Luk 7 (tujuh) dengan ricikan yang sederhana, karena hanya memiliki ricikan : kembang kacang, jalen, pejetan dan tikel alis. Keris Sempono Bungkem sangat populer di masyarakat karena Keris ini banyak dicari oleh orang-orang yang berprofesi sebagai hakim, jaksa, pengacara, sampai para pejabat tinggi pemerintahan.
Falsafah Keris Sempono Bungkem
Bungkem artinya bungkam / diam yang memiliki makna bahwa kita sebagai Manusia harus belajar untuk bisa diam. Kembang kacang bungkem menjadi ciri khas atau penanda dari Keris Sempono Bungkem yang memiliki ajaran filosofi yang sangat dalam.
Tapi pemahaman umum yang terlanjur melekat pada Keris Sempono Bungkem adalah pada tuahnya yang dipercaya dapat membungkam atau menundukkan lawan bicara. Artinya, orang yang kita ajak bicara akan mendengarkan semua kata-kata kita, tunduk pada perintah kita dan tidak berani membantah ucapan kita jika kita memiliki Keris Sempono Bungkem.
Akan tetapi yang sebenarnya jika kita mau mengkaji lebih dalam tentang makna pada Keris Sempono Bungkem, ada sebuah “piwulang” atau ajaran yang dititipkan pada Keris Sempono Bungkem tersebut yaitu mengajarkan kita untuk belajar diam.
Manusia mau tidak mau akan selalu terkait pada hukum sebab-akibat. Diam seharusnya tidak sekedar akibat, tapi diam seharusnya justru membuktikan laku hidup pada segala situasi, yaitu diam untuk menenangkan, membersihkan dan menjernihkan hati.
Diam juga merupakan bagian penting dari sebuah komunikasi untuk mendengarkan orang lain. Keadaan ini juga sekaligus memberi ruang bagi kita untuk berpikir dan juga menanggapi.
Diam mengandung kehendak refleksi, karena diam itu adalah olah kesabaran, diam mengajarkan kita untuk mawas diri, diam itu mengejawantah diri. “Langit tidak perlu bersusah payah untuk menjelaskan bahwa dirinya tinggi, dan sampah tidak perlu berbicara bahwa dirinya kotor”.
Keris Sempono Bungkem Luk 7 Pamor Ngulit Semangka Tangguh Mojopahit Abad XIII Kuno adalah artefak yang memadukan seni tinggi dengan nilai sejarah yang kaya dari era Majapahit. Artikel ini akan mengulas detail tentang keris ini, mencakup ciri khas, konteks sejarah, teknik pembuatan, dan makna budayanya.
1. Definisi dan Ciri Khas
Keris Sempono Bungkem: Jenis keris ini dikenal dengan desain bilah yang unik dan artistik.
- Luk 7: Mengacu pada jumlah lekukan pada bilah keris. Luk 7 sering dianggap memiliki makna spiritual, melambangkan keberanian dan kekuatan.
- Pamor Ngulit Semangka: Pamor adalah pola yang muncul pada bilah keris akibat proses penempaan logam. “Ngulit Semangka” secara harfiah berarti “kulit semangka”, menggambarkan pola yang menyerupai garis-garis pada kulit semangka, yang dipercaya membawa keberuntungan dan perlindungan.
- Tangguh Mojopahit: Tangguh adalah istilah untuk menentukan periode dan asal pembuatan keris. “Tangguh Mojopahit” menunjukkan bahwa keris ini dibuat pada masa Kerajaan Majapahit, salah satu kerajaan besar di Nusantara yang dikenal dengan kejayaan dan kemakmurannya.
- Abad XIII: Mengacu pada abad ke-13, yang menunjukkan periode waktu pembuatan keris ini, sekitar tahun 1200-an.
- Kuno: Menandakan bahwa keris ini adalah barang antik dengan usia yang sangat tua, memberikan nilai sejarah yang tinggi.
2. Sejarah dan Konteks
Kerajaan Majapahit adalah salah satu kerajaan terbesar dan paling berpengaruh di Nusantara, yang mencapai puncaknya pada abad ke-13 hingga abad ke-16. Majapahit dikenal karena kekuatan militernya, perdagangan yang luas, dan budaya yang kaya, termasuk seni pembuatan keris. Keris pada masa Majapahit sering kali digunakan sebagai simbol status, kekuasaan, dan spiritualitas.
3. Pembuatan dan Teknik
Pembuatan keris Sempono Bungkem Luk 7 Pamor Ngulit Semangka memerlukan keterampilan tinggi dari empu (pembuat keris). Proses pembuatan pamor Ngulit Semangka melibatkan teknik penempaan dan pelipatan logam yang rumit untuk menciptakan pola yang diinginkan. Setiap tahap pembuatan dilakukan dengan cermat untuk memastikan kualitas dan keindahan keris.
4. Kepentingan Budaya dan Filosofis
Keris dengan pamor Ngulit Semangka memiliki makna yang mendalam dalam budaya Jawa. Pamor ini sering dianggap sebagai simbol perlindungan dan keberuntungan. Keris Sempono Bungkem dengan Luk 7 menunjukkan keseimbangan antara kekuatan dan keindahan, mencerminkan nilai-nilai budaya dan spiritual dari masa Majapahit.
5. Perawatan dan Pelestarian
Memiliki keris antik seperti Sempono Bungkem Luk 7 Pamor Ngulit Semangka memerlukan perhatian khusus. Perawatan yang tepat meliputi pembersihan rutin dan penyimpanan di tempat yang aman untuk mencegah korosi dan kerusakan. Kolektor dan penggemar keris sering kali memperhatikan detail ini untuk menjaga keindahan dan keutuhan keris.
Kesimpulan
Keris Sempono Bungkem Luk 7 Pamor Ngulit Semangka Tangguh Mojopahit Abad XIII Kuno adalah contoh luar biasa dari seni dan budaya keris Jawa. Dengan memahami detail dan makna di balik keris ini, kita dapat lebih menghargai kekayaan sejarah dan keindahan yang terkandung dalam setiap bilahnya.
Ulasan
Belum ada ulasan.