Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng Tangguh Mojopahit Pamor Keleng Kuno
Rp17,500,000
Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng Tangguh Mojopahit Pamor Keleng Kuno
Spesifikasi Lengkap Pusaka :
– Jenis Pusaka : Lurus / Leres
– Dhapur / Bentuk : Putut Jalak Sangu Tumpeng
– Pamor / Gambar : Keleng Hurap
– Tangguh / Est Era Pembuatan : Mojopahit
– Panjang Bilah : 33,6 cm
– Warangka : Ladrang Surakarta
– Bahan Rangka : Kayu Trembalu
– Handle / Gagang : Kayu Kemuning Bang
– Pendok : Slorok Templek Sepuh Emas
– Mendak : Kuningan Hias Permata
Barang sama persis seperti foto.
garansi 100% asli sepuh kuno
Stok 1
Alasan berbelanja di Bumipermata.Com
- Terpercaya Sejak 2012
- Garansi Uang Kembali
- Di Marketplace Bisa COD - Bayar setelah barang sampai
Deskripsi
Ulasan (0)
Deskripsi
Berat | 2000 gram |
---|---|
Dimensi | 40 × 20 × 10 mm |
SKU | K133 |
Kategori | Keris Pusaka, Keris Pusaka Kuno |
Tag | Filosofi Keris Jalak Sangu Tumpeng, Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng Majapahit, Keris Tangguh Majapahit Kuno, Khasiat Keris Pamor Keleng, Pamor Keleng Keris Kuno |
Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng Tangguh Mojopahit Pamor Keleng Kuno
Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng merupakan salah satu jenis keris dengan filosofi dan kekuatan spiritual yang mendalam. Keris ini berasal dari tangguh Majapahit, salah satu periode kejayaan dalam sejarah Nusantara. Dengan pamor Keleng yang sederhana namun penuh makna, keris ini tidak hanya dipandang sebagai senjata, tetapi juga sebagai simbol keberanian, kesejahteraan, dan perlindungan spiritual.
Deskripsi Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng
Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng memiliki bentuk yang khas, dengan bilah yang lurus dan sederhana. Nama “Putut” menunjukkan bahwa keris ini memiliki tuah yang erat kaitannya dengan spiritualitas dan kekuatan batin. “Jalak Sangu Tumpeng” menggambarkan bentuk dhapur keris yang menyerupai burung jalak, dengan bagian gandik yang menonjol dan menyerupai puncak tumpeng. Dhapur ini melambangkan kekuatan, keteguhan hati, dan kesiapan dalam menghadapi segala tantangan.
Lihat juga : Keris Tindih Bethok Jalak Budho Pamor Kelengan Tangguh Mataram Hindu Kuno
Keris Tindih Bethok Jalak Budho Pamor Kelengan Tangguh Mataram Hindu Kuno
Pamor Keleng
Pamor Keleng merujuk pada bilah keris yang berwarna hitam polos tanpa corak pamor yang mencolok. Pamor ini sering kali dipandang sebagai simbol kesederhanaan, keteguhan, dan fokus. Keris dengan pamor Keleng dipercaya memiliki kekuatan spiritual yang dalam, karena ketidakhadiran motif pamor yang mencolok membuat energi spiritual dari besi dan baja yang digunakan dalam keris tersebut lebih murni dan kuat. Pamor ini juga sering dikaitkan dengan sifat rendah hati dan kesungguhan dalam menjalani kehidupan.
Tangguh Majapahit
Tangguh Majapahit adalah salah satu periode dalam sejarah keris yang dianggap sebagai puncak kejayaan dalam hal kualitas pengerjaan dan kekuatan spiritual. Keris yang berasal dari tangguh Majapahit terkenal dengan bilahnya yang kuat, detail yang halus, dan energi spiritual yang tinggi. Kerajaan Majapahit sendiri dikenal sebagai kerajaan terbesar di Nusantara pada abad ke-13 hingga ke-15, dan keris dari era ini menjadi simbol kejayaan, kebesaran, dan kemakmuran.
Filosofi dan Makna Simbolis
Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng Tangguh Majapahit Pamor Keleng Kuno mengandung berbagai makna filosofis yang mendalam:
- Kebijaksanaan dan Ketenangan Batin: Pamor Keleng yang sederhana mencerminkan kebijaksanaan dan ketenangan batin. Keris ini mengajarkan pentingnya hidup dalam kesederhanaan dan keteguhan hati, tanpa tergoda oleh gemerlap dunia.
- Keberanian dan Kesiapan Menghadapi Tantangan: Dhapur Jalak Sangu Tumpeng melambangkan keberanian dan kesiapan dalam menghadapi segala bentuk tantangan. Keris ini dipercaya dapat memberikan kekuatan kepada pemiliknya untuk menghadapi rintangan dengan penuh keyakinan.
- Perlindungan Spiritual: Sebagai keris dengan energi spiritual yang kuat, keris ini berfungsi sebagai pelindung dari segala bentuk bahaya, baik yang nyata maupun yang gaib. Keris ini melindungi pemiliknya dari energi negatif dan ancaman yang dapat membahayakan.
- Kesejahteraan dan Keberuntungan: Meski tampak sederhana, keris ini juga dipercaya dapat membawa kesejahteraan dan keberuntungan bagi pemiliknya. Ini adalah simbol dari kehidupan yang seimbang, di mana kekuatan batin dan kebijaksanaan membawa pada kemakmuran yang hakiki.
Khasiat dan Manfaat Spiritual
Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng Tangguh Majapahit Pamor Keleng Kuno dipercaya memiliki berbagai khasiat spiritual yang sangat bermanfaat bagi pemiliknya:
- Meningkatkan Kekuatan Batin dan Keberanian: Keris ini dapat membantu pemiliknya untuk mengembangkan kekuatan batin dan keberanian dalam menghadapi berbagai situasi sulit, menjadikannya lebih tegar dan penuh keyakinan.
- Memberikan Perlindungan dari Bahaya: Dengan energi spiritual yang kuat, keris ini berfungsi sebagai pelindung dari segala bentuk bahaya, baik fisik maupun metafisik, menjaga pemiliknya dari segala bentuk ancaman.
- Menarik Kesejahteraan dan Keberuntungan: Keris ini dipercaya dapat menarik energi positif, rezeki, dan keberuntungan bagi pemiliknya, menjadikannya lebih sejahtera dalam berbagai aspek kehidupan.
- Membantu Mencapai Ketenangan Batin: Dengan pamor Keleng yang sederhana, keris ini membantu pemiliknya untuk mencapai ketenangan batin dan kebijaksanaan, menjalani kehidupan dengan lebih damai dan seimbang.
Baca juga : Makna Filosofi Dalam Bentuk Keris
Penutup
Keris Putut Jalak Sangu Tumpeng Tangguh Majapahit Pamor Keleng Kuno adalah pusaka yang memiliki makna mendalam, baik secara spiritual maupun filosofis. Sebagai peninggalan dari masa kejayaan Kerajaan Majapahit, keris ini bukan hanya sekadar senjata, tetapi juga simbol kebijaksanaan, keberanian, dan perlindungan. Bagi para pecinta keris dan spiritualitas, keris ini merupakan artefak yang sangat berharga dan dihormati, karena di dalamnya terkandung energi dan makna yang kuat, yang dapat membawa kebaikan dan perlindungan bagi pemiliknya.
Ulasan
Belum ada ulasan.